Minggu, 16 Januari 2011

My Princess Episode 3


Hae-young mencoba mencari alasan untuk sepatu wanita di rumahnya sementara Yoon-ju menatapnya penuh curiga & segera melihat2 sekeliling. Seol berlari dg cepat keluar dari kamar tamu ke kamar mandi.Hae-young tidak dapat berbuat apa2
Kemudian, Seol keluar dari kamar mandi,merasa lega dan santai - sampai ia melihat mereka berdiri di dekat pintu. Hae-young mencoba menjelaskan permasalahan ini pada Yoon-ju, tapi Yoon-ju sudah keburu kesal padanya

Yoon-ju pergi,Seol tersenyum senang Hae-young kesal.Ternyata Yoon-ju pergi menemui Jung-wo dan berkata Dia sedang mersa kesal sekarang dan ingin Jung-woo menghiburnya..Omoo....kacian Jung-woo..
Pagi harinya Yoon-ju menerima telpon yg mengejutkannya dan bergegas menemui Hae-young untuk menghentikan kesalahan kakeknya. Saat ini Kakek Hae-young, mengadakan konferensi pers menyatakan dukungan penuh untuk pemulihan monarki. Bahkan, dia memilih cara yang benar-benar mengejutkan (tapi mungkin efektif) untuk mendapatkan dukungan melalui restorasi, Kakek akan menyumbangkan seluruh kekayaannya pada masyarakat.

Hae-young mencari Seol, akhirnya Hae-young menemukan Seol di kantin sekolah. Sebelum mereka bisa pergi, kerumunan wartawan muncul dan mereka memberondongnya dg berbagai pertanyaan
Perhatian mereka tertuju pada Hae-young (meminta komentar tentang pengumuman kakeknya), tapi dia menutupi wajah Seol dengan jaketnya untuk melindungi identitasnya dari para wartawan. Seol bingung, tapi Hae-young memperingatkan bahwa jika wartawan menemukannya saat ini,ia akan mendapatkan masalah.

Hae-young berlari keluar dg menyembunyikan Seol,Teman2 Seol dan Jung-woo melihatnya. Hae-young berhasil menyembunyikan Seol ke dalam mobilnya sebelum para wartawa datang ia mengelabui para wartawan dengan lelucon dan kata-kata halus.Tapi para wartawan masih saja menanyakan siapakah perempuan itu?apakah ia lah Putri itu?
Hae-young menyatakan bahwa perempuan itu pacarnya. menceritakan bahwa dia adalah seorang mahasiswa, biasa yg manis, Hae-young meminta mereka untuk mundur, karena ia akan pergi.

Hae-young membawa Seol ke Hotel milik Daehan Group
Sekarang mereka aman, staf terus mencegah para wartawan memasuki hotel. Hae-young membawa Seol ke Suite Roomnya, pada awalnya Seol menolak keras, menatap Hae-young dengan curiga.Dan Dengan Reflek memukulnya, kemudian meminta maaf karena telah ceroboh.

Hae-young memberitahu bahwa jika wartawan mendapatkan foto Seol maka kehidupannya akan terus diburu oleh mereka seperti pengalaman pribadinya. Ketika Seol bertanya tentang keluarganya,Hae-young menjawab bahwa ayahnya telah pergi selama 20 th. bukan meninggal, hanya pergi.
Jawaban itu membuat Seol, yang tahu bagaimana rasanya menjadi yatim terharu. Melihat sikap Hae-young, Seol menceritakan sebuah cerita lucu, tapi lebih merupaka sindiran daripada lucu bahwa sebagai seorang anak 11 tahun, ia sudah menjadi pewaris tunggal Daehan Group. Akibatnya, dia diburu oleh wartawan sejak usia muda, serta membuat para penculik berniat menculiknya. Tapi setelah melalui semua itu untuk menjadi ahli waris, sekarang kakeknya mengatakan tidak akan meninggalkan warisan sepeser pun, maka hal lah yg membuatnya marah?

Seol menepuknya dg simpatik, karena saat ber usia 11 tahun ibunya mambelikan kakaknya Hot Dog dg ekstra sosis sedang dirinya tidak maka itu adalah suatu hal yg tidak adil baginya,Hae-young melihatnya dan tersenyum.

Mereka melihat TV, di mana semua berita terakhir adalah tentang Hae-young. Pembawa berita tersebut adalah bahwa Reporter Yoo yg sombong; pernyataan Hae-young di sekolah kini telah menjadi berita bahwwa Seol adalah tunangan Hae-young

Seol menginginkan Hae-young menghapus semua foto dan video dari internet - Kakek pasti memiliki kekuatan yang cukup untuk itu? - dan bahkan setuju untuk menjadi putri jika bisa. Tapi pasti Hae-young tidak ingin Seol melakukan itu dan merebut warisannya. Dan Seol tidak percaya dia seorang putri, karena ia berkata "Ayah saya ... akan datang segera kembali."

Ketua Park memahami bahwa Hae-muda melakukan ini untuk melindungi sang putri, tapi dia kecewa karenalangkah tersebut dapat merusak tujuannya.

Yoon-ju dengan sopan mencoba menunjukkan bahwa Kakek telah meengumumkan tindakannya yg terburu2, tapi Kakek berkata lega mimpi lamanya akhirnya terwujud. Mereka telah menemukan sang putri dan semuanya telah diatur....

Ketika Yoon-ju sendirian dengan ayahnya, Yoon-ju berkata ini menyakitinya dan ia tidak suka dg semua hal tentang putri itu .Ia membenci semua tindakan ayahnya yg setia kepada Presiden Daehan,dan selalu mengutamakannya.

Ayahnya berpikir hal terpenting adalah menggantikan posisi Presiden Daehan pada Hae-young, tapi Yoon-ju berkata bahwa ia tidak bisa hidup seperti ayahnya. Lalu Yoon-ju menemui Reporter Yoo

Kemudian Yoon-ju pergi ke Suite Room Hotel milik Daehan Goup, dan sekali lagi melihat Seol tiba2 keluar dari kamar tidur.
Awalnya Yoon-ju marah dengan Hae-young, dan jelas2 tidak percaya.Yoon-ju masih berpikir nama Seol adalah Eun-byul (dari pertemuan di museum) dan berkata bahwa meskipun ia dan Hae-young tidak berpacaran tetapi ia dan Hae-young nantinya akan menikah

Jadi untukmenjelaskan semua pada Yoon-ju, Hae-young membuat perkenalan resmi,dan menjelaskan hubungannya dg Seol. Yoon-ju adalah wanita yang akan dinikahinya, dan Seol adalah seorang putri yg sudah lama dicari kakeknya. Yoon-ju segera sadar dan menawarkan diri pada Hae-young untuk membantu.

Seol terus menyangkal bahwa ia adalah seorang putri, dan Hae-young berfikir ia pasti akan terus menolak. Dan menyetujui untuk pergi ke luar negeri, apa yang akan Seol minta dari dia? Hae-young beranggapan akan memakan waktu tiga tahun untuk menyelesaikan hal ini secara keseluruhan, dan menawarkan untuk mengirim Seol pergi ke mana pun yg diinginkan, dan merawat keluarga seol untuk sementara.
Tapi Seol menerima tawaran itu dengan nada menantang dia akan pergi jika Hae-young memberikan semua kekayaannya. Seol memperingatkan untuk tidak membuat lelucon untuk mengirimnya pergi, karena dia bisa sangat tidak menyenangkan ketika marah.

Hae-young mendapat telpon untuk membawa Seol ke suatu tempat,dan ia mengatakan bahwa ia akan membawa Seol untuk bertemu ayahnya.

Mereka memakai sebuah helikopter pribadi untuk menghindari kejaran pers, dan Seol terkejut melihatnya,Seol teringat masa kecilnya ketika ia melihat helikopter yang sama di langit.Saat ia kecil, ia menemani ayahnya pada pekerjaan konstruksinya. Kenangan itu membuatnya menangis, meskipun kemudian ia tersenyum dan mereka pergi.
Setelah mereka datang, mereka bergabung dengan Kakek dan Sekretaris Oh. Seol terlihat bingung ketika Kakek menyebut almarhum sebagai "Yang Mulia."
Seolah-olah mengantisipasi rasa sakitnya, Hae-young terlihat dekat saat Seol menatapnya, berusaha menyerap arti semua ini. Dalam penolakan, Seol berkata, "aku bilang ayah ku belum meninggal!! Mana dia? "

Hae-young menyarankannya untuk mendengar kebenaran, yang telah begitu lama ia tunggu, tetapi Seol tidak ingin mendengarnya lagi, berpikir bahwa kebenaran berarti ayahnya telah meninggalkannya
.

Presidan Park menjelaskan bahwa ia yg bertanggung jawab atas kematian ayah Seol, dan menceritakan bahwa setelah ayah Seol sudah diketahui asal-usulnya( keturunan ningrat), tapi dia dg sukarela meninggalkan identitas nya, dan terkejut karena ia ditemukan. Ia mengatakan kepadanya bahwa "nasib buruk" antara Presiden dan kakeknya sendiri (kaisar terakhir) itu semua di masa lalu, dan bahwa ia ingin meninggalkan dan mengubur semua itu.
Presiden Park tidak mau melakukannya, jadi Ayah menyelinap pergi di malam hari dengan Seol. Presiden Park mengikuti dengan orang-orangnya,Ayah menyembunyikan Seol di samping jalan, berjanji untuk datang kembali segera, dan kembali untuk menemui pengejarnya.Namun, ia ditabrak mobil Presiden Park, yang berjalan kencang untuk menemukannya.

Setelah mendengar cerita,Seol semakin marah dan lemas lalu berlutut di depan makam.Lalu berbalik untuk pergi. Presiden Park menyarankannya untuk memberikan penghormatan pada makam ayahnya.Seol menjawab bahwa dia tidak harus mengampuninya.Seol berpikir bahwa dia mungkin tidak akan dia tidak akan pernah melakukan apapun untuk membuat Presiden Park bahagia. Bahkan juga untuk membungkuk di makam ayahnya.

Hae-young melihat Seol duduk di terminal bus, di mana Seol bersumpah untuk melakukan hal-hal secara tegas memusuhi keluarga itu di masa depan. Hae-young dg tenang mengatakan itu hanya akan menyakitinya, dan ayahnya akan menjadi sedih karenanya.

Hae-young menawarkan Seol sebuah cara untuk membalas dendam pada kakeknya: Hancurkan monarki. Tapi Seol tahu Hae-young tidak lah membantunya Hae-young mengatakan itu untuk dirinya sendiri untuk melindungi warisannya.Hae-young menyebutnya win-win solution bagi mereka berdua, dan jadi pada kondisi ini Seol setuju pada rencana Hae-young.Tapi dg syarat Seol ingin foto ayahnya, kemudian Hae-young mengambilnya dari Sekretaris Oh.

Di sekolah, berita tentang tunangan chaebol Seol telah menyebar, dan dua teman Seol ingin mendengar secara detail, karena Seol mengambil cuti sekolah.

Yoon-ju menemui Seol memberikan brosur2 kuliah di luar negri, dan meyakinkan bahwa dia belum mendapat hati Hae-young, Yoon-ju mencoba ramah tapi tetap aja sombong, berkata pada Seol bahwa dia tidak perlu menyusahkan diri untuk menemui Hae-young lagi. karena dia yg akan menangani semuanya, dan selain itu, ia dan Hae-young sudah pasti akan menikah ..

Seol menyindirnya dan mengatakan Yoon-ju jelas memiliki banyak laki-laki yg akan menikahinya, karena semua orang tahu dia juga berhubungan dengan Jung-woo. Yoon-ju mengelak, mengatakan bahwa itu hanyalah gossip karena ia orang yg populer.

Seol hanya melamun saat berpapasan dg Jung-woo kemudian Jung-woo memanggilnya. Seol meyakinkan bahwa semua hal tentang dia menikah dg seorang diplomat itu tidak benar, menambahkan bahwa ada orang lain yang disukainya, dimana Jung-woo langsung mengerti itu dirinya sendiri.

Jung-woo mengatakan bahwa Seol benar-benar harus menjadi seorang putri, Seol menjawab, "Bagaimana kau tahu?" dan Seol meminta Jung-woo untuk merahasiakannya.

Jung-woo mengantar Seol pulang, Hae-young tiba2 ada di belakang mereka.dan berkata mengapa seorang profesor mengantar seorang mahasiswi pulang ke rumah di siang hari bolong, Jung-woo menjawab bahwa ia lain dg Hae-young yg suka mambawa perempuan di tengah malam

Hae-young membalas, "Dan apa yang Anda tahu tentang aku?" Jung-woo menjawab bahwa itu pengetahuan publik bahwa dia, pewaris chaebol terkenal, yg takut kehilangan warisannya, dan menambahkan bahwa ia tidak memiliki hubungan apa2 dg Seol. Seol hanya menyukai orang lain menunjuk ke dirinya sendiri...

Hae-young melihat Seol dg kesal kemudian melihat wartawan di jalan,sedang berbicara dengan kakaknya Dan. Hae-young cepat menarik Seol ke dalam mobilnya, dan ia menyuruh Jung-woo untuk bergegas pergi juga.

Di lain sisi, wartawan meminta
informasi pada Dan tentang pertunangan Seol, lalu Dan mengatakan bahwa dia bukanlah keluarga Seol?

Tiba di rumah ibunya, Seol melihat sekeliling dan menegaskan bahwa tidak ada yg mencurigakan di sekitar. Hae-young mengambil kesempatan ini untuk memperingatkan Seol terhadap bahaya naik mobil dg orang-orang seperti profesor-nya, bukan karena ia peduli, tentu saja, atau cemburu atau apapun.

Tiba2 Ibunya muncul dan mengatakan hal yang sama pada Seol.Ibu sangat ingin tahu tentang orang asing yg bersama putrinya, dan Seol bertanya apakah Ibu telah melihat berita akhir-akhir ini.Hae-young sedikit sombong berharap ibu Seol mengenalinya. Tapi Ibu berkata bahwa bahwa dia selalu mematikan TV setelah melihat drama, dan Hae-young kecewa.....****

Seol mencoba berbohong pura2 tidak mengenal Hae-young, tapi ibu tidak percaya dan menebak mereka baru saja berkencan. Hae-young tampak jengkel karena ibu Seol terus menginterogasinya.

Ibu mencoba (sok) mengerti dan berkhayal sendiri, dan berpikir bahwa Hae-young telah jatuh cinta pada Seol saat dia menginap di rumahnya
Hae-young mencoba menjawab pertanyaan dengan jujur (tapi samar-samar), Ibu terkejut dan mengambil kesimpulan yang salah, mengatakan beberapa hal yang membuat Seol meringis (seperti bagaimana ia harus bekerja keras untuk Daehan, dan membela dengan mengatakan bukankah perusahaan yang buruk).

Ibu juga mengajukan pertanyaan-pertanyaan mengganggu tentang keluarga Hae-young, status keuangan, dan kekayaanya, berpikir semuanya akan berjalan lancar, sementara Seol hanya meringis menahan malu.
Ibu memberi mereka kesempatan ke kamar Seol untuk bersantai sampai makan malam, dimana Hae-young segera melihat album fotonya. Seol mencoba untuk merebut itu dari genggamannya, berpikir Hae-young akan mengejek dia, dan akhirnya terjatuh di atas Hae-young saat Ibu kembali masuk

Mereka bingung, Hae-young dan Seol mencoba tenang, dan Seol menutupi rasa malunya dengan berteriak.

Tapi ternyata Hae-young mengambil albumnya untuk menambahkan sesuatu yaitu foto ayahnya. Sekarang Hae-young sudah memenuhi syarat Seol untuk menyetujui rencananya,Seol bertanya kapan dia harus pergi? Hae-young menjawab cepat lebih baik.

Pada hari-hari berikutnya, Seol mempersiapkan keberangkatannya, meskipun ia tidak memberitahu rencananya pada siapapun.Agar lebih dah untuk meninggalkan mereka tanpa pertanyaan, sehingga ia menulis surat perpisahan pada ibunya, menjelaskan bahwa dia pergi ke Mesir untuk untuk melanjutkan sekolah selama tiga tahun,karena ia menang lotre.

Pada hari keberangkatan, Hae-young menemui Seol yg menunggu sedang penerbangan, menulis daftar hal-hal yg harus dibeli untuk ibu dan kakaknya. Hae-young menawarkan bantuan untuk mengurus daftar itu untuknya lalu mereka berjalan menuju pintu boarding..

seol masih tidak percaya pada keadaan ini, tapi Hae-young memberinya semangat untuk segara berangkat, dan ia memberi tiket boarding nya.

Namun mereka terkejut, setelah memeriksa paspor, petugas bandara meminta Seol untuk minggir, karena Seol dilarang meninggalkan negara ini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

berhubung baru blajar blogging.....pliss koment y chingu...guna perbaikan n kemajuan blog ini...gumawo...